DJABARPOS.COM, Bekasi – Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, meresmikan Pasar Kue Chandrabaga di Kampung Teluk Buyung, Kelurahan Margamulya, Kecamatan Bekasi Utara, Rabu sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat pada masa pandemi COVID-19. “Harapannya semoga Pasar Kue Chandrabhaga Teluk Buyung ini mampu memajukan sektor perekonomian masyarakat khususnya di masa pandemi sekarang,” kata Kepala Bidang Pasar pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bekasi Endang Supratman di Bekasi, Rabu.
Endang mengatakan pasar kue ini beroperasi setiap hari mulai pukul 02.00-08.00 WIB sesuai surat edaran nomor 556/33/SET.COVID-19 tentang pembatasan jam operasional dan aturan pengecualian bagi Pasar Teluk Buyung yang diizinkan mulai beroperasi dini hari. “Meski di tengah pandemi COVID-19, usaha warga dapat berjalan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Selamat berusaha dan tetap mengutamakan protokol kesehatan dengan memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak. Semoga pasar subuh Chandrabhaga selalu sukses ke depannya,” katanya.
Koordinator Pasar Kue Chandrabhaga Teluk Buyung Ibadiyanti mengatakan Pasar Kue Chandrabaga diisi oleh 32 pelaku UMKM di Kota Bekasi dengan menyediakan jajanan kue tradisional dan aneka kuliner lainnya.
Sasaran konsumennya, kata dia, adalah warga sekitar Teluk Buyung serta pengguna moda transportasi kereta api mengingat lokasi pasar yang dekat dengan Stasiun Kereta Api Bekasi.
“Potensi pasar sangat strategis untuk memenuhi kebutuhan sarapan pagi para penumpang kereta api yang berangkat subuh dan pagi hari. Selain itu, di samping adanya perumahan Summarecon, apartemen dan permukiman yang membutuhkan kue dan jajanan pasar sebagai konsumsi keluarga,” katanya.
Berbeda dari pasar lain, pasar pagi ini mengusung konsep pasar digital, ramah lingkungan, dan menjadi pusat UMKM Kota Bekasi. Pihaknya tengah menjajaki kerja sama dengan penyedia layanan antar Gojek untuk memudahkan pembeli. Aplikasi itu menjadi sarana pedagang dalam melakukan transaksi online di samping tetap bertransaksi offline.
“Pasar kue subuh ini juga ramah lingkungan karena setiap pedagang menggunakan pembungkus kemasan dan kantong belanja kertas yang ramah lingkungan,” katanya.
“Semoga Pasar kue Subuh Chandrabhaga semakin maju dan berkembang sehingga membanggakan Kota Bekasi. Harapannya menjadi pusat pasar UMKM Kota Bekasi seperti di Jakarta Pasar Kue Senen,” imbuhnya.(**)