DJABARPOS.COM, Bandung, – PT Pegadaian mengambil langkah strategis untuk memperkuat transformasi digital dan operasional layanannya melalui kolaborasi riset dengan Institut Teknologi Bandung (ITB). Pada kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan tinggi dari kedua institusi. Dari pihak Pegadaian, hadir Direktur Jaringan & Operasi PT Pegadaian, Eka Pebriansyah, dan Pemimpin Wilayah X Jawa Barat PT Pegadaian, Dede Kurniawan berserta jajaran. Sementara dari pihak ITB, diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Akademik FTI (Fakultas Teknologi Industri) dan Direktur DKST (Direktorat Kawasan Sains dan Teknologi) berserta jajaran, yang berlangsung pada Selasa, 23 September 2025, bertempat di Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung, Jawa Barat.
Kerja sama ini digulirkan dalam periode 2025 hingga 2026 dan menargetkan lahirnya solusi berbasis teknologi yang mampu meningkatkan efisiensi proses bisnis serta menghadirkan layanan yang lebih modern.
Fokus Riset untuk Peningkatan Operasional dan Pendidikan Berkualitas di Indonesia
Riset kolaborasi ini melibatkan tim ahli dari ITB dan unit kerja terkait di Pegadaian, seperti Kantor Cabang dan G-Lab Pegadaian. Fokus utama riset akan diarahkan pada pengembangan teknologi kunci untuk operasional, di antaranya:
• Otomasi sistem penyimpanan dan pengambilan barang jaminan, yang bertujuan untuk mempercepat dan meminimalkan risiko dalam penanganan barang.
• Digitalisasi pengujian emas.
• Peningkatan keselamatan dan keamanan kerja (K3) di unit kerja operasional, memanfaatkan teknologi untuk lingkungan kerja yang lebih aman.
Dorong Efisiensi dan Jembatan Industri-Akademisi
Kerja sama ini didorong oleh tren digitalisasi yang masif, kebutuhan untuk mendorong pertumbuhan bisnis Pegadaian, serta komitmen untuk mendukung peningkatan pendidikan berkualitas di perguruan tinggi.
Kolaborasi ini berfungsi sebagai jembatan antara kebutuhan industri dan pengembangan akademik. Bagi Pegadaian, riset ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi proses bisnis, menghadirkan layanan modern berbasis teknologi, dan memperkuat inovasi perusahaan dalam menghadapi era digital.
Mekanisme Riset dan Keberlanjutan Kolaborasi
Proses riset akan dilaksanakan secara terstruktur, dimulai dari tahap identifikasi kebutuhan layanan, dilanjutkan dengan perancangan konsep robotik atau riset lainnya, pengujian teknologi, hingga analisis implementasi untuk operasional layanan Pegadaian. Solusi yang dihasilkan akan melalui tahap piloting sebelum dimassalkan ke seluruh unit kerja.
Pegadaian dan ITB berharap kolaborasi ini dapat menjadi kerja sama yang berkelanjutan (sustainable), yang tidak hanya memberikan solusi jangka pendek, tetapi juga pondasi kuat bagi inovasi teknologi masa depan di sektor jasa keuangan. (Arsy)