DJABARPOS.COM, Kab. Majalengka –  Dedi Supandi  Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat  sekaligus Ketua Tim Divisi Percepatan Vaksinasi di Jabar, meninjau pelaksanaan program vaksinasi yang digelar SMAN 1 Majalengka Kabupaten Majalengka. Senin (2/8/2021).

Dua Ratus warga di sekitar sekolah dan pelajar mengikuti pelaksanaan vaksinasi yang merupakan rangkaian kegiatan Milad ke-60 SMAN 1 Majalengka.

Baca Juga : Bantu Sesama, SMKN 1 Palasah Bagikan Sembako kepada Warga Sekitar

Kadisdik mengatakan, sesuai amanat Gubernur, pihaknya mendorong sekolah di Jabar membuka diri untuk menolong masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Maka, seremonial ulang tahun sekolah sebaiknya dirangkaikan dengan kegiatan sosial dan vaksinasi.

“Untuk kedepan, hal seperti ini akan dibudayakan karena vaksinasi di Jabar masih rendah. Jadi, kalau ada sekolah yang ulang tahun, tolong adakan kegiatan vaksin,” Imbaunya.

Baca Juga : Seribu Siswa SMA dan SMK Jabar Ikuti Vaksinasi bagi Pelajar

Kadisdik menargetkan, sebanyak 80% masyarakat Jabar harus sudah divaksin pada akhir tahun mendatang untuk mencapai herd immunity (kekebalan kelompok).

“Jika vaksinasi harus diselesaikan hingga 31 Desember 2021 maka di Jabar per hari harus melakukan vaksin kepada 432.000 ribu warga,” Katanya.

Sebagai upaya percepatan vaksinasi, Kadisdik pun menggalakkan program inovasi “Vaksin Gendong”. “Artinya, satu siswa yang mau divaksin di sekolah harus membawa ibu, bapak atau kakek/neneknya untuk divaksin,” Tuturnya.

Lihat Juga : SMKN 1 Indramayu Fokus Kembangkan Kompetensi Keahlian Animasi

Siswa SMKN 1 Indramayu Kenalkan Budaya Lokal melalui Animasi “Cucu Juju”

Dalam waktu dekat, tepatnya pada 14 Agustus 2021, pihaknya merencanakan “Gebyar Vaksinasi” dengan total 560.000 masyarakat yang divaksin, “Kita juga akan menyiapkan 6.000 vaksin untuk penyandang disabilitas,” Ungkapnya.

Di masa seperti saat ini, Kadisdik menegaskan bahwa seluruh tenaga pendidik adalah petugas kesehatan. “Ayo, sama-sama sukseskan percepatan vaksinasi. Dalam kondisi darurat ini, negara memanggil kita. Silakan pergunakan sekolah untuk lokasi vaksinasi,” Ajaknya. (Arsy/Hms)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *