DJABARPOS.COM, Jakarta – Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Fabien Penone, di Kementerian Luar Negeri RI pada 11 Maret. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas penguatan kemitraan strategis kedua negara dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Prancis yang jatuh pada tahun ini.
Menlu Sugiono menyambut baik peningkatan interaksi tingkat tinggi antara Indonesia dan Prancis, termasuk rencana kunjungan pejabat tinggi dari kedua negara dalam waktu dekat. Kunjungan ini diharapkan dapat semakin mempererat kerja sama di berbagai bidang, seperti pertahanan, perdagangan dan investasi, transisi energi, serta ekonomi digital.
Prancis merupakan investor terbesar keempat dari kawasan Eropa di Indonesia. Untuk memperkuat hubungan ekonomi, Menlu Sugiono mendorong perluasan kerja sama antarbisnis (business-to-business / B2B) guna membuka peluang investasi baru. Fokus utama investasi ini meliputi hilirisasi industri mineral, pengembangan infrastruktur hijau, serta penguatan industri pangan, yang sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo.
Selain sektor ekonomi, kedua negara juga menekankan pentingnya kerja sama multilateral dalam menghadapi tantangan global. Beberapa isu utama yang menjadi perhatian bersama adalah ketahanan pangan dan gizi, stabilitas geopolitik, serta tata kelola maritim dan kelautan yang berkelanjutan.
Seiring dengan momentum perayaan 75 tahun hubungan diplomatik, Indonesia dan Prancis sepakat untuk mempercepat finalisasi berbagai kesepakatan kerja sama konkret. Kesepakatan ini mencakup sektor pertanian, perhubungan, manajemen bencana, pendidikan dan pelatihan diplomatik, serta kerja sama lainnya yang adaptif terhadap tantangan dan peluang masa depan.
(Arsy)