DJABARPOS.COM, Kab. Karawang – “Hari ini saya ditugas Pak Gubernur untuk menginspeksi beberapa sentra vaksinasi. Kemarin di beberapa Pondok Pesantren (Ponpes), dan membagikan sembako ke beberapa titik,” ujar Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum dalam kunjungan kerjanya di Sentra Vaksinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jabar di Stadion Singaperbangsa, Kabupaten Karawang, Selasa (27/7/2021).
Sentra Vaksinasi BPBD Jabar di Karawang berlangsung selama 56 hari, dari 24 Juli-17 September 2021, dengan target sasaran mencapai 56.000 orang. Ada sekitar 112.000 dosis vaksin di sentra vaksinasi tersebut. Masyarakat dapat mendaftar melalui http://vaksinasik.id.
Baca Juga : Pandemi, Uu Ruzhanul Himbau Masyarakat Jabar Bijaksana dalam Bermedsos
Sementara, Sentra Vaksinasi BPBD Jabar di Kabupaten Bekasi beroperasi pada 26 Juli-18 Agustus 2021 untuk tahap pertama. Dan tahap kedua berlangsung pada 23 Agustus-13 September 2021. Target penyuntikan vaksin di setiap tahap sebanyak 56.000 dosis. Masyarakat yang akan mengikuti dan memilih sesi vaksinasi bisa mendaftar melalui website bit.ly/bersamakitavaksinasi, ungkap Kang Uu.
Berdasarkan hasil peninjauan di dua sentra vaksinasi tersebut, lanjut Kang Uu, antusiasme masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi terbilang tinggi. Oleh karena itu, pihaknya optimistis kekebalan kelompok (herd immunity) di Jabar akan tercapai pada Desember 2021.
“Hasil evaluasi yang saya lihat secara kasat mata, saya merasa bahagia karena banyak masyarakat yang ingin divaksin,” ucapnya.
“Di beberapa daerah selalu membludak. Saya sudah ke sentra-sentra vaksinasi kebanyakan yang datang kaum milenial. Mereka sadar akan pentingnya vaksin,” imbuhnya seraya mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi masyarakat yang sudah ikut dalam menyukseskan program vaksinasi dan berharap kepada masyarakat yang sudah divaksin untuk mengajak rekannya ikut vaksinasi di sentra-sentra vaksinasi BPBD Jabar.
Baca Juga : Uu Ruzhanul : Pemuda Jabar Harus Kembangkan Diri
Masih menurut Kang Uu, vaksinasi merupakan ikhtiar dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Bila pandemi berakhir, maka seluruh masyarakat akan merasakan kebahagiaannya.
“Mudah-mudahan vaksin ini bisa berhasil memutus mata rantai Covid-19. Karena ini merupakan ikhtiar pemerintah, dan ikhtiar kewajiban bagi orang yang beriman,” katanya.
Lihat Juga : Uu Ruzhanul Ajak ASN Jabar Beli Produk Penyandang Disabilitas
Pj Bupati Bekasi yang juga Kepala Pelaksana BPBD Jabar, Dani Ramdan, menuturkan bahwa pembentukan sentra vaksinasi merupakan arahan Gubernur Jabar Ridwan Kamil untuk mengakselerasi vaksinasi di Jabar.
“Karena sasarannya sangat besar dan data dari beberapa bulan terakhir menunjukkan laju vaksinasi harus ditingkatkan, maka sentra vaksinasi ini dapat disetujui,” ucapnya.
“Kepada masyarakat, kami berharap semua sentra vaksinasi yang ada dapat dimanfaatkan dengan baik. Silakan berburu tempat vaksin di mana saja, lebih cepat, lebih baik,” tambahnya.
Lihat Juga : Uu Ruzhanul Ulum : “Jangan Minder Sekolah di Swasta”
Salah satu warga Karawang yang mengikuti vaksinasi di Sentra Vaksinasi BPBD Jabar, Wulan, mengajak masyarakat Jabar untuk turut menyukseskan vaksinasi dan memanfaatkan sentra-sentra vaksinasi, baik yang digelar oleh BPBD Jabar maupun berbagai pihak.
“Ini vaksin pertama, yang kedua tanggal 24 Agustus nanti,” kata Wulan. “Divaksin demi kesehatan, dianjurkan juga oleh pemerintah. Saya tidak terpengaruh isu- isu di media sosial tentang vaksin yang tidak benar,” tambahnya. (Arsy)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan